Cara Cerdas SDN Sungai Kunjang Tingkatkan Budaya Baca

Cara Cerdas SDN Sungai Kunjang Tingkatkan Budaya Baca.

Dunia Perpustakaan | Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menigkatkan budaya baca di lingkungan masyarakat maupun sekolah. Tidak perlu dengan menggunakan hal mewah, kita juga bisa berbagi manfaat untuk meningkatkan budaya baca.

Seperti yang dilakukan SDN 009 Sungai Kunjang, yang memiliki cara unik dan cerdas untuk mengajak siswanya gemar membaca, yaitu khusus untuk siswa kelas I, guru akan membacakan buku cerita yang kemudian disimak oleh para murid secara bersama-sama.

Hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan minat baca kepada para siswa sejak dini. Pasalnya saat ini seiring perkembangan teknologi informasi, anak-anak cenderung lebih tertarik kepada hal-hal yang berbau gadget yang memungkinkan segala macam bentuk informasi, bahan bacaan hingga permainan dapat diakses dengan mudah oleh anak-anak.

Dikutip dari korankaltim.com, [17/09/16]. Untuk itu, SDN 009 merasa perlu untuk membentengi siswa dengan membiasakan untuk membaca hal-hal yang sifatnya positif dan sesuai dengan usia mereka.

Kepala SDN 009 Sungai Kunjang Muhammad Aini menjelaskan, pem-bentukan karakter siswa melalui membaca me-mang harus dibentuk sejak usia dini, ditambah lagi tingkat minat baca Indonesia yang masih sangat rendah, membuat hal ini menjadi sangat penting untuk dilakukan.

“Jadi gurunya yang membacakan, kalau yang besar kan tidak masalah, nah mereka yang masih kelas satu ini kan belum lancar membaca. Jadi tidak hanya dibacakan oleh guru, tapi siswa juga sambil menyimak,” ujar Aini saat ditemui Koran Kaltim, Jumat (16/9) kemarin.

Sementara itu, bahan bacaan yang dianjurkan juga dise-suaikan dengan kelas dan usia anak, misalnya buku cerita bergambar untuk siswa kelas I sampai IV, dan buku cerita tanpa gambar untuk siswa kelas V dan VI.

Selain itu, para siswa juga dianjurkan untuk membawa buku ke sekolah, kecuali untuk dibaca, bahan acaan tersebut diharapkan dapat memperkaya bahan bacaan yang beragam dari masing –masing siswa.

“Iya baik guru maupun siswa, kita anjurkan untuk membawa buku ke sekolah, jadi wawasannya bisa beragam, tidak hanya mengandalkan koleksi dari perpustakaan saja,” paparnya.

Menurut Aini, semua kegiatan yang dilaksanakan di sekolah tersebut didasarkan kepada Aksi PAKKALIS (Pembentukan Karakter dan Kemampuan Literasi Sekolah) yang telah didengungkan Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Samarinda.

Lebih lanjut, Aini berharap, dengan upaya-upaya yang dilakukan di SDN 009 Sungai Kunjang, akan memberikan dampak yang positif terhadap perkembangan generasi bangsa, sehingga dapat meningkatkan minat baca, dan yang utama dapat membentuk karakter generasi bangsa yang cerdas, kreatif, inovatif dan berbudi pekerti yang baik.

“Kita ini kan hanya menjalankan saja yang sudah digulirkan oleh pemerintah, dan harapnnya benar –benar bisa memberikan hasil yang baik,” pungkasnya.

profil penulis: Dunia Perpustakaan

duniaperpustakaan.com merupakan portal seputar bidang dunia perpustakaan yang merupakan bagian dari CV Dunia Perpustakaan GROUP. Membahas informasi seputar dunia perpustakaan, mulai dari berita seputar perpustakaan, lowongan kerja untuk pustakawan, artikel, makalah, jurnal, yang terkait bidang perpustakaan, literasi, arsip, dan sejenisnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *