Perpustakaan

Perpustakaan: Pengertian, Sejarah, Jenis, Peran dan Fungsinya

Dunia Perpustakaan | Perpustakaan merupakan suatu tempat atau gedung yang berfungsi untuk mengumpulkan, menyimpan, merawat, mengatur, serta menyediakan akses kepada berbagai jenis bahan pustaka seperti buku, majalah, surat kabar, jurnal, dan sejenisnya untuk digunakan oleh masyarakat luas.

Selain itu, biasanya memiliki tujuan untuk memberikan akses terhadap informasi dan pengetahuan, mendukung kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengembangan masyarakat, serta mempromosikan kegiatan membaca dan literasi.

Dalam tulisan ini akan dibahas semua terkait dengan perpustakaan. Melalui tulisan ini sekaligus memberikan jawaban atas pertanyaan semua terkait dengan perpus, diantaranya sebagai berikut;

Ringkasan Tulisan yang Dibahas

  • Apa yang dimaksud dengan perpustakaan?
  • Apa itu perpustakaan menurut para ahli?
  • Sejarah Perpustakaan
  • Jenis-jenis Perpustakaan
  • Apa saja peran perpustakaan?
  • Apa tujuan dan fungsi perpustakaan?

Untuk menjawab atas semua pertanyaan diatas, satu persatu akan kami ulas secara lengkap sebagai berikut;

I. Apa yang dimaksud dengan perpustakaan?

Apa yang dimaksud dengan perpustakaan

Perpustakaan adalah tempat atau gedung yang menyimpan dan mengelola berbagai jenis koleksi bahan pustaka, seperti buku, majalah, surat kabar, jurnal, dan sebagainya. Perpus biasanya menyediakan akses terbuka bagi anggota masyarakat untuk membaca, meminjam, dan menggunakan bahan pustaka tersebut.

Selain itu, juga dapat memberikan layanan seperti referensi dan informasi, pelatihan literasi informasi, serta berbagai kegiatan lainnya yang berkaitan dengan dunia literasi.

Perpus memiliki peran penting dalam pendidikan dan pengembangan pengetahuan, serta sebagai tempat yang nyaman dan tenang bagi para pengunjungnya untuk belajar dan mencari informasi.

II. Pengertian Perpustakaan menurut Ahli

Prof. Sulistyo Basuki

Pengertian Perpustakaan menurut AhliPerpustakaan merupakan sebuah ruangan atau gedung yang dipakai untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan berdasarkan tata susunan tertentu yang dipakai pembaca bukan untuk dijual.

Lasa HS

Menurut Lasa HS, Perpustakaan merupakan kumpulan atau bangunan fisik sebagai tempat buku dikumpulkan  dan disusun berdasarkan sistem tertentu atau keperluan pemakai.

Sutarno NS

Menurutnya, Perpustakaan merupakan meliputi suatu ruangan, bab dari gedung atau bangunan atau  gedung tersendiri yang berisi buku koleksi, yang diatur dan disusun sedemikian rupa, sehingga gampang untuk dicari dan dipergunakan kalau sewaktu-waktu dibutuhkan oleh pembaca.

Sugiyanto

Perpustakaan merupakan suatu unit kerja yang berupa tempat menyimpan koleksi materi pustaka yang diatur secara sistematis dan sanggup dipakai oleh pemakainya sebagai sumber informasi.

Suyanto

Perpustakaan adalah institusi yang menyediakan berbagai informasi, pengetahuan, dan pengalaman yang bermanfaat untuk kemajuan individu maupun masyarakat.

Rangga Warsito

Rangga Warsito berpendapat, Perpustakaan adalah suatu tempat yang menyediakan koleksi bahan pustaka baik itu dalam bentuk buku, majalah, jurnal, ataupun media lainnya. Semuanya itu memberikan akses terhadap informasi bagi penggunanya.

R. S. Widodo

Perpustakaan adalah suatu lembaga atau organisasi yang bertujuan untuk memberikan akses terhadap bahan pustaka dan informasi. Yang semuanya bermanfaat bagi kepentingan pembelajaran, penelitian, dan pengembangan masyarakat.

Sumarni

Sumarni memiliki pendapat, Perpustakaan adalah institusi yang menyimpan, mengumpulkan, mengelola, dan menyediakan akses terhadap bahan pustaka dan informasi untuk kepentingan pembelajaran, penelitian, dan pengembangan masyarakat.

K. M. Khusnaeni

Perpustakaan adalah institusi atau lembaga yang menyediakan bahan pustaka dan informasi dalam berbagai bentuk, dengan tujuan membantu masyarakat dalam memperoleh pengetahuan dan meningkatkan kualitas hidup.

Pramono

Pramono berpendapat bahwa Perpustakaan adalah lembaga yang menyimpan, mengelola, dan menyediakan akses terhadap bahan pustaka dan informasi untuk kepentingan pembelajaran, penelitian, dan pengembangan masyarakat.

Nasution

Perpustakaan adalah institusi yang mengumpulkan, mengelola, dan menyediakan akses terhadap bahan pustaka dan informasi untuk kepentingan peningkatan pengetahuan dan kualitas hidup.

Soemadi

Menurut Soemadi, Perpustakaan adalah lembaga yang memiliki tugas dan fungsi untuk mengumpulkan, mengelola, dan menyediakan bahan pustaka dan informasi yang bermanfaat bagi kepentingan pembelajaran, penelitian, dan pengembangan masyarakat.

Yustina Sri Hartati

Perpustakaan adalah institusi yang menyediakan bahan pustaka dan informasi untuk kepentingan pembelajaran, penelitian, dan pengembangan masyarakat, dengan cara mengumpulkan, mengelola, dan menyediakan akses terhadap berbagai sumber informasi.

III. Sejarah Perpustakaan

Sejarah Perpustakaan

Berikut adalah sejarah lengkapnya dari masa ke masa:

Perpustakaan Mesir Kuno (sekitar 2600 SM)

Pada Zaman Mesir kuno, Perpus Mesir Kuno adalah salah satu perpustakaan tertua yang diketahui. Dahulu, perpus ini terdiri dari serangkaian ruangan yang terletak di kuil-kuil. Bahan pustaka yang tersedia pada masa itu terutama berupa papirus dan gulungan naskah.

Perpustakaan Alexandria (sekitar 300 SM)

Alexandria Library didirikan oleh raja Ptolemy I dari Mesir pada abad ke-3 SM. Saat itu ini dianggap sebagai yang terbesar pada masa itu, dengan koleksi sekitar 700.000 naskah. Perpus ini menjadi pusat intelektual pada zaman kuno dan menjadi tempat berkumpulnya para sarjana dan intelektual terkemuka.

Zaman Romawi Kuno (sekitar abad ke-1 SM)

Saat era romawi kuno, Perpus pertama didirikan oleh Julius Caesar pada abad ke-1 SM dan berkembang pesat selama pemerintahan Kaisar Augustus. Perpus ini memiliki koleksi yang beragam, dari sastra hingga karya ilmiah. Saat itu, Perpus ini menjadi model bagi perpus di seluruh wilayah Romawi.

Perpustakaan Islam (abad ke-7 hingga abad ke-13 M)

Pada perkembangan berikutnya, adalah masa perpustakaan islam. Saat itu Islam berkembang pesat pada abad ke-7 hingga abad ke-13 M. Salah satu perpus terkenal pada ma Baitul Hikmah di Baghdad. Waktu itu, Perpus ini memiliki koleksi yang beragam dan menjadi pusat penyebaran ilmu pengetahuan dan kebudayaan Islam.

Zaman Renaisans (abad ke-14 hingga abad ke-17)

Saat masa ini, perpustakaan Renaisans berkembang pesat pada abad ke-14 hingga abad ke-17 di Eropa. Perpus seperti Perpus Vatikan dan Perpus Laurentian di Firenze memiliki koleksi yang sangat berharga dari berbagai bidang ilmu pengetahuan dan seni.

Perpustakaan Modern (abad ke-18 hingga sekarang)

Kemudian datang era modern, dimana perpus modern berkembang pada abad ke-18 hingga sekarang. Perpus modern ini memiliki koleksi yang sangat beragam, dari buku cetak hingga media digital. Perpus modern juga memiliki peran penting dalam mendukung kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengembangan masyarakat.

IV. Jenis Perpustakaan

Jenis Perpustakaan

Menurut Undang-undang No. 43 Tahun 2007;

#1. Perpustakaan Nasional

Merupakan Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND) yang melaksanakan tugas pemerintahan dalam bidang perpus dan berkedudukan di ibukota negara.

Tugas 

  • menetapkan kebijakan nasional, kebijakan umum, dan kebijakan teknis pengelolaan perpus;
  • melaksanakan pembinaan, pengembangan, evaluasi, dan koordinasi terhadap pengelolaan perpus;
  • membina kerja sama dalam pengelolaan berbagai jenis perpus; dan
  • mengembangkan standar nasional perpus.

#2. Perpustakaan Umum;

Yaitu perpustakaan yang menyediakan layanan umum dan bebas untuk kepentingan masyarakat pada umumnya. Biasanya berlokasi di setiap kabupaten/kota.

#3. Perpustakaan Sekolah/Madrasah

Merupakan perpus yang berada di lingkungan sekolah/madrasah, yang memiliki tugas pokok dan fungsi sebagai pusat penyimpanan dan penyebaran informasi dan pengetahuan yang mendukung pelaksanaan kegiatan pembelajaran di sekolah/madrasah.

#4. Perpustakaan Perguruan Tinggi

Perpustakaan Perguruan Tinggi merupakan yang berada di lingkungan perguruan tinggi.  Memiliki tugas pokok dan fungsinya sebagai pusat penyimpanan dan penyebaran informasi dan pengetahuan yang mendukung kegiatan pendidikan dan penelitian di perguruan tinggi.

#5. Perpustakaan Khusus

Perpustakaan Khusus, yaitu memiliki kekhususan koleksi atau layanan tertentu, yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat tertentu, seperti perpustakaan keagamaan, perpus anak, perpus desa, perpus kejuruan, perpus khusus yang menangani masalah perempuan dan keluarga, perpus khusus yang menangani masalah disabilitas, dan perpus khusus yang menangani masalah lingkungan hidup dan konservasi.

V. Apa saja peran perpustakaan?

Apa saja peran perpustakaan

Perpustakaan memiliki peran yang sangat penting bagi masyarakat dan keberlangsungan ilmu pengetahuan dan budaya. Berikut adalah beberapa peran pentingnya:

  1. Sebagai tempat penyimpanan dan penyediaan informasi dan pengetahuan. Perpus menyimpan berbagai jenis bahan pustaka, seperti buku, jurnal, majalah, naskah, dan media digital. Perpus juga menyediakan layanan informasi dan referensi untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan informasi dan pengetahuan.
  2. Sebagai tempat pembelajaran dan pengembangan diri. Perpus menyediakan ruang belajar yang nyaman dan fasilitas pendukung untuk membantu masyarakat dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka. Perpus juga menyediakan program pelatihan dan pelatihan keterampilan untuk masyarakat.
  3. Sebagai pusat kebudayaan dan seni. Perpus menyimpan koleksi seni dan kebudayaan, seperti musik, film, gambar, dan artefak sejarah. Perpus juga menyediakan acara dan pameran kebudayaan dan seni untuk masyarakat.
  4. Sebagai pusat riset dan pengembangan. Perpus menyediakan akses ke sumber-sumber informasi yang berharga dan mendukung penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

VI. Apa tujuan dan fungsi perpustakaan?

Tujuan utama perpustakaan adalah untuk memberikan akses terhadap informasi dan pengetahuan kepada masyarakat. Namun, selain tujuan tersebut, ada beberapa fungsi utama  dari perpus.

Fungsi perpus dari waktu ke waktu mungkin bisa saja akan mengalami perubahan, namun pada dasarnya fungsi yang utama adalah sebagai berikut;

#1. Penyimpanan

Perpustakaan bertugas menyimpan koleksi (informasi) yang diterimanya. Tujuan ini nampak pada perpusnas. Perpusnas menyimpan semua terbitan tercetak yang diterbitkan di negara bersangkutan.

Sebagai contoh Perpusnas RI berfungsi menyimpan terbitan yang dihasilkan di Indonesia beserta terbitan tentang Indonesia yang diterbitkan di luar negeri.

Hal tersebut didasarkan pada Undang-undang Deposit yaitu UU No. 4 Tahun 1990 tentang Wajib Simpan Karya Cetak dan Rekam. Pelaksanaan UU ini diatur oleh PP No. 70 Tahun 1991 yang isinya menyatakan tentang kewajiban setiap penerbit, pencetak, dan produsen untuk mengirimkan contoh terbitan, baik cetak maupun terekam kepada Perpusnas dan yang lain yang ditunjuk.

#2. Edukatif (pendidikan)

Fungsi yang kedua yaitu Perpus berfungsi sebagai tempat belajar mandiri. Baik di sekolah maupun di luar lingkungan sekolah, dapat dimanfaatkan untuk tempat belajar seumur hidup.

#3. Penelitian 

Ketiga, Perpus memiliki fungsi penelitian, artinya sumber-sumber informasi  yang ada dapat dijadikan bahan rujukan untuk melakukan penelitian. Umumnya fungsi ini terdapat di perguruan tinggi. Mereka memanfaatkan informasi yang ada untuk keperluan penelitian ilmiah, seperti pembuatan makalah, skripsi, dan penelitian lainnya.

#4. Pelestarian [Kultural]

Keempat, Perpus menyimpan khasanah budaya bangsa serta meningkatkan nilai dan apresiasi budaya dari masyarakat sekitar melalui penyediaan bahan bacaan.

Selain itu juga menyediakan bahan pustaka baik cetak maupun elektronik tentang kebudayaan antarbangsa. Hal itu bertujuan agar masyarakat dapat melestarikan dan dapat mengikuti perkembangan peradaban manusia dari masa ke masa,

#5. Informatif 

Pengertian dan Fungsi Perpustakaan - Fungsi Informasi

Perpustakaan mempunyai fungsi informatif, artinya informasi yang dibutuhkan pengguna dapat dicari di perpustakaan. Setiap pengguna tentu membutuhkan informasi yang berbeda-beda.

Mungkin mereka membutuhkan informasi tentang obyek wisata, jadwal penerbangan, fasilitas kesehatan dan lain-lain. Oleh karena itu tidak hanya menyediakan informasi tentang koleksinya, melainkan juga informasi tentang lingkungan sekitarnya.

#6. Rekreasi

Pengertian dan Fungsi Perpustakaan - Fungsi rekreasi
Salah satu fasilitas permainan golf mini di salah satu perpus di luar negeri. | gambar: google

Fungsi perpus yang masih belum diimplementasikan di Indonesia adalah fungsi rekreasi.

Beberapa ciri khusus dari mereka yang sudah berfungsi sebagai tujuan rekreasi diantaranya sebagai berikut;

  1. Area Bermain Anak: Saat ini Perpus harus menyediakan area bermain yang aman dan menyenangkan bagi anak-anak. Contoh yang dimaksud misalnya seperti taman bermain atau ruang bermain dalam ruangan. Di sini, anak-anak dapat bermain sambil belajar dengan berbagai mainan interaktif dan buku bergambar yang dapat membantu meningkatkan minat baca mereka.
  2. Ruang Pertunjukan: Perpus dapat menyediakan ruang pertunjukan untuk acara musik, drama, atau teater. Ruang ini dapat menampung pengunjung dari berbagai usia dan memberikan hiburan yang menyenangkan.
  3. Kafe atau Ruang Santai: Pengunjung sangat membutuhkan fasilitas cafe di Perpus. Perpus dapat menyediakan kafe atau ruang santai untuk pengunjung yang ingin bersantai dan menikmati suasana perpus. Kafe ini dapat menjadi tempat yang cocok untuk bertemu teman atau membaca buku sambil menikmati minuman atau makanan ringan.
  4. Bioskop Mini: tidak ada salahnya perpus menyediakan bioskop mini. Tujuanya untuk menghibur pengunjung.

profil penulis: Ari Suseno

Founder CV. Dunia Perpustakaan Group. Pernah mengenyam pendidikan Jurusan Ilmu Perpustakaan (S1) di Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. #ContentCreator, #Affiliate, #Blogger, #PegiatLiterasi, #SocialActivist Konsultasi dan Sharing Follow Us

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *