Beberapa Cara Halal Agar Pustakawan Bisa Kaya (1)
Dunia Perpustakaan | Kaya raya dan sukses itu memang terkadang dinilai “relatif”.
Artinya oleh beberapa orang, yang namanya disebut kaya raya dan sukses itu kalau mereka sudah memiliki gaji besar, rumah mewah, mobil mewah, perhiasan mewah, dan berbagai bentuk kemewahan lainya.
Namun sebagian yang lain menganggap jika kekayaan itu tidak bisa dinilai [diukur] dari materi. Walaupun rumah gubuk sederhana, tidak punya mobil, tidak punya rumah mewah, ataupun tidak punya banyak materi tapi asal hati sudah bahagia dan berkecukupan, maka itu juga sudah dianggap kaya [hati] dan sukses.
Dan perlu anda sadari dan fahami, bahwa untuk mereka yang memiliki pemahaman kedua, itu artinya anda tidak pelru melanjutkan membaca tulisan ini.
Tulisan ini dibuat untuk mereka yang sependapat bahwa sebagai Pustakawan juga perlu [bisa] kaya supaya bisa mencukupi kebutuhan keluarga, “syukur-syukur” dengan kelebihan rizqy yang kita miliki bisa dan mampu menolong orang lain yang membutuhkan.
Sebenarnya jika para pustakawan jeli dan pandai melihat peluang, maka sebenarnya profesi pustakawan memiliki banyak sekali peluang untuk bisa kaya.
Hal tersebut karena pustakawan memiliki peluang banyak untuk belajar menguasai berbagai ilmu pengetahuan melalui buku-buku yang ada di perpustakaan.
Pertanyaanya sekarang,
Masa sih? Pustakawan belum [tidak tahu] buku-buku yang berisi tentang bagaimana supaya orang bisa sukses dan kaya raya?
Masa sih? Pustakawan tidak tahu buku-buku yang berisi tentang cara cepat dapat duit dari internet? dari menulis? dari jualan online tanpa modal? dan lain-lain?
Kami berfiikir hampir semua Pustakawan sudah tahu tentang buku-buku itu. Mungkin sebagian sudah pernah membaca buku-buku itu akan tetapi masalah terbesarnya adalah kata “MALAS” yang selalu jadi momok terbesar para pustakawan [hampir mayoritas orang] untuk mempraktekan isi buku tersebut.
Termasuk saat anda membaca tulisan ini, kami yakin mungkin anda berfikir, bahwa kami disini akan memberikan tips-tips jitu dan cara-cara langsung bagaimana supaya Pustakawan bisa kaya.
Memang nanti kami tetap akan memberikan beberapa cara-caranya. Namun kami meyakini juga, jika anda sebenarnya juga sebagian sudah tahu cara-caranya. Namun nanti ujung-ujungnya pasti ada pada kata “MALAS” untuk melakukan dan mempraktekanya.
Kami disini menekankan sekaligus mengingatkan serta prihatin jika ada sebagian [tidak semua] pustakawan yang justru ingin kaya tapi dengan cara haram.
Tidak perlu menutup mata bahwa memang hampir setiap profesi, selalu saja ada godaan untuk bisa mendapatkan uang dengan cara HARAM, begitu juga dalam profesi pustakawan.
Beberapa peluang dan kesempatan pustakawan untuk mendapatkan uang haram biasanya bisa melalui korupsi anggaran perpustakaan, korupsi dana pengadaan buku, korupsi dana pengadaan fasilitas sarana prasarana perpustakaan, korupsi uang denda, dan masih banyak lagi yang lainya [pada kesempatan lain akan kami ulas tuntas].
Dan kami disini sangat mengutuk perbuatan tersebut.
Bagaimana mungkin seseorang [pustakawan] ingin kaya tapi dilakukan dengan cara haram. Emangnya tidak takut dengan Tuhan dan setidaknya, apakah tidak kasihan dengan anak cucu yang diberikan nafkah dengan cara haram?
Tak terasa ternyata tulisanya sudah terlalu panjang, kami khawatir jika tulisan terlalu panjang, fokus membaca anda jadi terganggu, karena berdasarkan riset, mata kita juga memiliki batas fokus kosentrasi saat membaca, Jadi untuk cara-cara ril apasaja supaya Pustakawan bisa kaya akan kami lanjutkan pada tulisan bagian kedua.
Setidaknya dalam bagian pertama tulisan ini kami ingin membuka nalar dan pola pikir pembaca lebih dahulu. Jika pola pikir sudah terbuka, setidaknya langkah selanjutnya tinggal konsisten untuk melakukan sungguh-sungguh agar sebagai pustakawan juga bisa mendapatkan penghasilan yang lebih [kaya].
Tulisan bagian kedua bisa semakin cepat dipublish jika jumlah like/share dan viewernya diatas 200 orang. Silahkan dibantu share ke group dan teman-teman sesama pustakawan mahasiswa ilmu perpustakaan ya 🙂
LANJUTKAN MEMBACA “Beberapa Cara Halal Agar Pustakawan Bisa Kaya (2)“
Halaman Berikutnya >>